Notifications
Clear all

25 Rekomendasi Plugin WordPress Terbaik yang Wajib Di-Install

1 Posts
1 Users
0 Reactions
392 Views
blackhat
Posts: 110
Topic starter
(@blackhat)
Estimable Member
Joined: 2 tahun ago

25 Rekomendasi Plugin WordPress Terbaik

Daftar rekomendasi di bawah ini akan mencakup beragam aspek, antara lain: keamanan, SEO, performa, hingga kebutuhan pencadangan (backup). Pokoknya komplit!

1. Yoast SEO

Yoast ini kayak plugin wajib WordPress sejuta umat. Jumlah instalasinya emang udah tembus lima juta pengguna, sih…

Ia merupakan plugin SEO paling populer di WordPress. Bahkan masuk daftar 10 plugins paling banyak diunduh. Kok bisa?

Yoast memiliki fitur SEO yang lengkap bahkan untuk versi gratisnya! Ia punya indikator layaknya lampu lalulintas (merah, oranye, hijau) yang digunakan untuk menandai apakah postingan web-mu sudah SEO friendly atau belum.

Plugin WordPress ini memiliki kemampuan untuk mengatur ulang judul dan meta deskripsi tulisan yang nanti akan ditampilkan oleh mesin pencarian. Untuk masalah SEO, Yoast emang udah jagonya, sih.

Jumlah instalasi: 5+ juta

Harga: tersedia versi gratis dan premium (US$89 per website)

2. Akismet

Hampir semua website di internet punya kolom komentar. Sayangnya, tidak sedikit yang isinya dibanjiri oleh spam alias komentar tak diinginkan. Entah dari bot atau manusia, umumnya mereka mempromosikan sesuatu yang nggak nyambung.

Untunglah ada Akismet yang bisa menghalau para pengganggu itu. Ia memungkinkanmu untuk memfilter komentar yang dianggap tidak relevan.

Dengan memasang fitur ini, kamu akan menghemat energi dan waktu karena tidak perlu memencet tombol spam/hapus satu per satu.

Jumlah instalasi: 5+ juta

Harga: gratis untuk penggunaan personal

3. Redirection

Salah satu petaka SEO adalah link yang sudah mati (404) karena bisa menurunkan ranking. Kalau tautan macam itu ternyata banyak terdapat di web-mu, segera perbaiki dengan Redirection.

Ia memungkinkanmu untuk melempar link yang mati ke link lain yang aktif. Nggak perlu lagi tuh yang namanya mengubah tautan satu per satu ke format permalink yang baru.

Meski gratis, Redirection hadir dengan segudang fitur. Antara lain:

  • Membuat beberapa tipe redirects
  • Menangani halaman “404 error”
  • Mengimpor dan mengekspor tautan redirects
  • Mengelompokkan tautan

Jumlah instalasi: 1+ juta

Harga: gratis

4. WP Rocket

Cache itu penting untuk mempercepat loading di website. WP Rocket berkecimpung di bagian ini.

Tidak hanya cache, ia juga punya fitur tambahan yang tujuannya juga meningkatkan performa loading website. Mulai dari menunda pemuatan gambar, menyederhanakan HTML, CSS dan Javascript, optimasi database, dan sebagainya.

Dengan beragam fitur premiumnya, WP Rocket sampai hari ini hanya menyediakan versi berbayar. Sebanding kok dengan kualitas yang diberikan.

Instalasi: 1+ juta

Harga: mulai dari US$49

5. TablePress

Bikin tabel di HTML itu menguras kesabaran. Apalagi kalau tabelnya kompleks. Terlalu banyak pengulangan elemen tags coding yang harus disematkan satu per satu.

Untunglah di WordPress ada TablePress yang bisa bikin tabel instan dan gampang!

Kalau kamu cek ke kolom review dan bintang 5 yang diterimanya, hampir nggak ada tuh ulasan negatif buat plugin WordPress yang satu ini. Reputasinya udah tak perlu diragukan lagi.

TablePress memungkinkanmu untuk menyematkan tabel di web-mu tanpa perlu coding. Tinggal insert dan isi aja layaknya pakai Excel.

Kalau sudah selesai ngisinya, tinggal salin saja shortcode yang tersedia, kemudian paste ke mana pun. Bebas—asalkan masih di dalam website-mu.

Jumlah instalasi: 800+ ribu

Harga: gratis

6. Imagify

Semakin ke sini, tampilan website makin kaya akan aspek visual. Meskipun sedap dipandang mata, sayangnya terkadang hal ini bikin loading web jadi lama dan berat.

Untuk mengatasi hal ini, kamu perlu mengoptimasi gambar-gambar yang ditampilkan biar lebih ringan. Nah, Imagify bekerja di bagian itu.

Plugin wajib WordPress ini akan secara otomatis mengompres gambar yang diunggah ke media library tanpa menurunkan kualitas visualnya. Cakep!

Jumlah instalasi: 400+ ribu

Harga: gratis dengan batasan kuota/premium US$4.99 per bulan

7. Duplicator

Suatu saat mungkin kamu butuh untuk migrasi web dari satu hosting ke hosting lainnya. Atau kamu harus mentransfer file site-mu biar bisa online. Atau kamu butuh melakukan backup berkala.

Bisa sih hal tersebut digarap manual, tapi apa nggak capek banget? Bisa makan waktu pula.

Untungnya ada Duplicator yang punya kemampuan untuk migrasi, menyalin, memindahkan, maupun mengkloning website.

Semua proses migrasinya akan berjalan otomatis sehingga kamu tinggal duduk saja sambil menunggu semuanya kelar.

Jumlah instalasi: 1+ juta

Harga: gratis/premium untuk migrasi database besar mulai dari US$69

8. Social Warfare

Kehadiran media sosial semakin tak terpisahkan dari website. Dengan pengaturan yang tepat, keduanya bisa menjadi simbiosis mutualisme.

Untuk aspek ini, kamu bisa mempertimbangkan Social Warfare. Ia adalah plugin WordPress yang akan menampilkan “tombol bagi” ke berbagai platform media sosial.

Apa sih yang bikin plugin ini berbeda dengan dari yang sejenis? Di sini kamu akan memiliki fitur kustomisasi tampilan, performanya tidak bikin loading lola, pun terdapat pengaturan agar format gambar yang dibagikan sesuai dengan karakteristik masing-masing media sosial.  

Jumlah instalasi: 60+ ribu

Harga: gratis untuk maksimal lima media sosial/premium (fitur lengkap) mulai US$29 per tahun

9. Elementor

Elementor adalah salah satu plugin WordPress yang dapat digunakan untuk membangun tampilan website tanpa butuh coding di ekosistem WordPress. Tinggal drag and drop!

Versi gratisnya sudah cukup mumpuni untuk memenuhi kebutuhan tampilan dasar. Namun, kalau kamu mau benar-benar merasakan kehebatannya, cobalah versi berbayarnya. Di situ terdapat fitur untuk membangun keseluruhan elemen website, termasuk bagian header dan footer.

Pendek kata, ini adalah plugin WordPress yang sangat tepat kalau kamu ingin bikin website dengan desain profesional nan personal tapi nggak terlalu paham coding.

Jumlah instalasi: 5+ juta

Harga: gratis/berbayar untuk fitur lengkap mulai US$49 per website

10. UpdraftPlus

Salah satu langkah untuk memastikan keamanan website-mu adalah dengan melakukan update otomatis secara berkala. Kenapa?

Kalau sewaktu-waktu ternyata web-mu kena hack, ada bug waktu melakukan update, server-nya error, dan sebagainya… kamu jadi nggak perlu panik. Versi terakhir yang ke-backup bisa langsung di-restore dengan cepat.

Di direktori WordPress memang banyak plugins untuk kebutuhan ini. Akan tetapi, UpdraftPlus merupakan salah satu yang terefektif. Penyimpanannya bahkan bisa langsung dihubungkan ke layanan cloud macam Google Drive, Dropbox, maupun Amazon S3.

Untuk versi berbayarnya, terdapat fitur tambahan di mana kamu bisa melakukan backup multisite serta pilihan migrasi website.

Jumlah instalasi: 3+ juta

Harga: gratis/berbayar mulai US$42 per tahun

11. iThemes Security

Masih tentang keamanan, sekarang masuk ke plugin wajib WordPress yang bertugas mengamankan website-mu dari potensi ancaman.

Bahkan, di deskripsi iThemes Security sendiri langsung terpampang tulisan “rata-rata, 30 ribu website kena hack per hari”.

Dengan kata lain, plugin ini berharap kehadirannya bisa menghindarkanmu dari ancaman pembobolan tersebut. Di dalamnya terdapat lebih dari 30 pilihan pengaman dari hackers, bots, hingga malware.

Tenang, versi gratisnya sendiri sudah menyediakan belasan fitur pengamanan dasar. Apa saja? Antara lain: memblokir IP tertentu, perlindungan dari brute force attacks, pengaturan permissions untuk files penting di direktori, dan sebagainya.

Jumlah instalasi: 1+ juta

Harga: gratis/berbayar untuk fitur lengkap mulai US$80 per tahun

12. MonsterInsights

Plugin WordPress ini akan menghubungkan website berbasis WordPress-mu dengan Google Analytics.

Enaknya, MonsterInsights akan menarik data langsung dari Analytics biar bisa langsung kamu akses lewat dashboard web-mu. Nggak perlu lagi pindah-pindah tab browser.

Data yang akan ditampilkan terbilang lengkap, antara lain: laman yang dikunjungi, jumlah kunjungan, perilaku pengunjung, dan sebagainya.

Jumlah instalasi: 2+ juta

Harga: gratis dan premium mulai US$199 (belum termasuk potongan promo)

13. ManageWP Worker

Kamu punya lebih dari satu website dan pengin mengelolanya di satu tempat? Hubungkan saja dengan plugin ManageWP Worker.

Semua data lintas website yang kamu punya akan di-compile dalam satu dashboard dan bisa langsung kamu buka sekaligus.

Tak hanya itu, kamu pun bisa melakukan pembaruan secara bersamaan dalam sekali klik, membersihkan spam, mengakses database, melakukan pengecekan keamanan, backup, dan sebagainya. Lengkap banget!

Jumlah instalasi: 1+ juta

Harga: gratis dan berbayar mulai US$2 per bulan per website

14. Gravity Forms

Formulir online makin populer saja belakangan ini. Kalau butuh untuk membuatnya langsung dari website yang kamu miliki, cobalah Gravity Form.

Mulai dari yang sederhana sampai yang kompleks semua dilibas oleh plugin premium ini.

Kenapa sampai bisa dibilang kompleks? Sebab di sini kamu pun bisa mengaktifkan pengaturan kolom website, password, captcha, download file, dan sebagainya. Masih kurang?

Tenang, Gravity juga bisa ditautkan langsung ke layanan semacam PayPal, MailChimp, Stripe, hingga Slack. Lengkap banget kan?

Harga: mulai dari US$59 per website

15. User Switching

Mau pindah akun tanpa harus login-logout berulang kali? Untungnya ada User Switching.

Dengan plugin ini kamu bisa langsung pindah dashboard tanpa harus keluar dulu. Tinggal klik, selesai!

Penggunaannya mirip kalau kamu punya banyak akun e-mail di Gmail: tinggal klik dropdown akun untuk membuka inbox email lain. Enak kan?

Jumlah instalasi: 100+ ribu

Harga: gratis

16. Yoast Duplicate Post

Entah kapan, kamu pasti butuh untuk menduplikasi artikel, halaman, maupun konten lain dari website-mu. Berbahagialah karena WordPress punya plugin Yoast Duplicate Post yang antirepot.

Plugin WordPress ini memiliki opsi untuk menunjuk bagian mana yang ingin diduplikat. Judul, tanggal, format, komentar, dan sebagainya. Semua bisa!

Satu hal yang perlu kamu ingat, jangan keseringan melakukan duplikasi karena ini berbahaya buat SEO. Gampangnya, jangan sampai menerbitkan dua artikel yang sama persis di web-mu.

Jumlah instalasi: 3+ juta

Harga: gratis

17. Replyable

Jumlah instalasinya masih dikit sih, tetapi Replyable ini lumayan bermanfaat.

Ia akan mengabari pengunjung ketika komentarnya sudah dimuat di artikel terkait atau ketika ada orang yang berkomentar di komentarnya. Hal ini bikin komunikasi antarpengguna tak putus deh…

Enaknya, kamu pun bisa langsung membalas komentar dari mailbox tanpa harus menuju ke lokasi komentar aslinya.

Jumlah instalasi: 1000+

Harga: gratis dan premium mulai US$2.99 per bulan

18. Coming Soon Page, Maintenance Mode & Landing Pages by SeedProd

Panjang bener nama plugin-nya, ya? Akan tetapi, memang fungsi utamanya adalah tiga hal tersebut.

Plugin WordPress ini menjadi yang terpopuler di kategori pembuatan landing page tipe coming soon. Alias, kamu bisa menyembunyikan tampilan website dari pengunjung menjelang launching atau ketika sedang melakukan perbaikan.

Ada banyak fitur di dalamnya yang gampang banget digunakan karena sifatnya drag and drop. Versi gratisnya bisa dibilang cukup lengkap, tapi kamu bisa membeli versi berbayarnya kalau ingin mengakses seluruh pengaturan yang tersedia.

Jumlah instalasi: 1+ juta

Harga: gratis dan berbayar mulai US$79 per website

19. Mailchimp

Mailchimp sangat bermanfaat untuk melakukan kampanye via email. Versi gratisnya memungkinkanmu untuk mengirimkan email serentak ke sampai 2000 pelanggan.

Plugin wajib untuk WordPress ini akan menampilkan formulir langganan di laman website-mu dan langsung menghubungkannya ke sistem Mailchimp. Kamu tinggal login aja menggunakan akun yang sudah dibuat sebelumnya.

Selain Mailchimp, plugins sejenis ini antara lain: Gravity Forms, WooCommerce, dan Contact Form 7.

Instalasi: 2+ juta

Harga: gratis dengan batasan jumlah pelanggan/beli layanan premium

20. Admin Columns

Plugin WordPress ini lebih cocok untuk ditampilkan di website yang berkonsep forum. Kenapa? Sebab Admin Columns akan menampilkan statistik pengguna tertentu di suatu halaman.

Apa saja yang ditampilkan? Bisa judul, nama penulis, jumlah komentar, waktu posting, dan sebagainya. Kalau masih kurang, ada fitur kustomisasi tanpa butuh coding. Kamu bisa memilih apa saja yang ingin ditampilkan, misalnya jumlah kata atau estimasi lama waktu membaca. 

Selain tentang konten, plugin ini juga menyediakan pengaturan tampilan visual. Kamu bisa menyesuaikan lebar kolom, ikon yang digunakan, hingga hierarkinya yang dapat diakses secara drag and drop.

Jumlah instalasi: 100+ ribu

Harga: gratis dan premium mulai US$89 per website

21. Regenerate Thumbnails

Untuk alasan desain dan estetika terkadang kamu pengin melakukan penyesuaian format gambar di website. Sayangnya WordPress hanya menyediakan tiga ukuran gambar secara default.

Nah, untuk itulah Regenerate Thumbnails hadir. Kamu bisa melakukan penyesuaian ukuran gambar sesuai kebutuhan.

Fungsi ini semakin terasa manfaatnya ketika kamu ingin melakukan perubahan tema visual. Artinya tinggal klik saja, dan ia akan me-regenerate gambar-gambar di masing-masing postingan. Bye-bye cara manual!

Jumlah instalasi: 1+ juta

Harga: gratis

22. Relevanssi

Fitur pencarian bawaan WordPress itu kurang oke. Kenapa? Soalnya seringkali hasil pencariannya tidak relevan dengan yang kita inginkan. Apalagi kalau website-nya punya konten yang bejibun.

Relevanssi memperbaiki itu semua sehingga hasil pencariannya lebih sesuai dengan harapan pengunjung.

Cara kerja plugin ini adalah mengurutkan hasil pencarian bukan dari tanggal posting, melainkan dari tingkat relevansinya. Ia pun bisa melakukan pencarian parsial apabila keseluruhan kata kunci nggak ada yang cocok.

Jumlah instalasi: 100+ ribu

Harga: gratis dan berbayar US$120 untuk multisites

23. Ultimate Addons for Gutenberg

Kalau kamu suka dengan sistem penyuntingan konten terbaru dari WordPress, si Gutenberg, cobalah Ultimate Addons for Gutenberg.

Sistem blok yang digunakan untuk semua jenis kontennya. Mulai dari teks, gambar, video, tombol, dan sebagainya. Ini semua memudahkanmu untuk menata format tampilan.

WordPress sendiri telah menyediakan 60 format bawaan yang terbagi ke kategori Text, Media, Appearance, Widgets, dan Embedded Content. Kalau mau nambah? Plugin ini jawabannya.

Ada tambahan 26 blok yang dapat dikustomisasi sesuai selera.

Jumlah instalasi: 300+ ribu

Harga: gratis

24. Really Simple SSL

Google Chrome sudah mewanti-wanti agar pemilik website segera memasang SSL. Sebab kalau tidak, website-nya tidak akan bisa dibuka di Chrome karena dianggap tidak aman.

Nah, SSL ini akan mengubah akses HTTP ke HTTPS.

Instalasinya sendiri bisa cukup membingungkan bagi pemula. Untungnya Really Simple SSL bisa mengurusi itu sehingga prosesnya lebih cepat.

Pertama kamu tinggal melakukan aktivasi sertifikat SSL lewat penyedia jasa hosting yang kamu gunakan. Setelah itu tinggal instal plugin wajib untuk WordPress ini dan klik activate. Selesai. Mudah banget kan?

Jumlah instalasi: 5+ juta

Harga: gratis

25. WP-PageNavi

Secara default, navigasi WordPress hanya menyediakan pilihan Previous dan Next di akhir artikel.

Secara SEO, hal ini kurang oke karena pengunjung harus melakukan klik satu-satu untuk menjelajahi konten lainnya. Terlebih jika web-mu punya konten segunung.

Plugin WP-PageNavi mengizinkanmu buat mengatur navigasi halaman menggunakan angka. Alhasil, pengarsipan postingan pun bisa lebih rapi tampilannya.

Jumlah instalasi: 700+ ribu

Harga: gratis

 

Fiuhh… banyak juga ya rekomendasi plugins WordPress terbaik yang bisa dicobain?

Reply
Topic Tags
Share: